Sabtu, 26 Mei 2018

local food


Rendang

History

Dari mana asal-usul masakan rendang? Catatan mengenai rendang sebagai kuliner tradisional Minang mulai ditulis secara massif pada awal abad ke-19. Namun, menurut sejarawan dari Universitas Andalas, Padang, Gusti Asnan, rendang patut diduga telah ada sejak abad ke-16.

Ia menjelaskan beberapa literatur yang tertulis di abad ke-19 menyatakan, masyarakat Minang di wilayah darek (darat) biasa melakukan perjalanan menuju Selat Malaka hingga ke Singapura yang makan waktu sekitar satu bulan melewati sungai. Karena sepanjang perjalanan tidak ada perkampungan, para perantau menyiapkan bekal makanan yang tahan lama, yaitu rendang.jual rendang padang asli online di jakarta

Berdasarkan penafsiran sejarah, Gusti menduga, cara yang sama dilakukan orang Minang pada abad ke-16 ketika meneroka (membuka kampung baru) di pantai timur Sumatera hingga Malaka, Malaysia, dan Singapura. ”Ada kemungkinan, masakan tahan lama seperti rendang sudah ada pada saat itu. Pada masa itu, perjalanan bisa makan waktu berbulan-bulan,” ujarnya.

Gusti menyebutkan, catatan Kolonel Stuers juga menulis tentang kuliner dan sastra pada 1827. Catatan itu, katanya, banyak memunculkan secara implisit deskripsi tentang alam, budaya dan kearifan lokal, serta tradisi yang identik dengan Minang. Kuliner yang tertulis secara implisit pun diduga kuat mengarah pada rendang. Dalam sumber-sumber Belanda pernah muncul istilah makanan yang dihitamkan dan dihanguskan, yang dapat ditafsirkanmerupakan teknik pengawetan.

Menurut Gusti, dulu masyarakat tradisional mengawetkan makanan menggunakan metode pengasapan dan pengeringan. Pengasapan dan pengeringan dilakukan dengan memasak demikian lama. ”Rendang kalau dilihat dari proses pembuatannya memang memasak dalam waktu lama sampai kuahnya kering,” katanya. Rendang sendiri berasal dari kata ”merandang”, memasak santan kelapa sampai mengering perlahan.

Lebih lanjut, Gusti menafsirkan, hikayat rendang juga berkaitan dengan kedatangan orang-orang India dan Arab ke kawasan pantai barat Sumatera. Konon, pada abad ke-13 dan ke-14, daerah Minang sudah didiami orang-orang India. Ia menegaskan, bumbu dan rempah-rempah diperkenalkan lebih dulu oleh orang India.


Terkait dengan masakan, Gusti pun menduga, masakan kari yang diperkenalkan saudagar India pada abad ke-15 merupakan cikal bakal rendang. Menurut dia, sangat masuk akal masakan kari menjadi kuliner semasa terjadinya kontak perdagangan. Ahli waris tahta Kerajaan Pagaruyung, Puti Reno Raudah Thaib, sependapat dengan Gusti bahwa tidak tertutup kemungkinan rendang merupakan proses lanjut dari kari.
Resep Rendang
Bahan Utama Untuk Membuat Resep Daging Rendang Asli Padang:

·         1.5 kg daging
·         2 liter santan dari 2 butir kelapa tua
·         Bumbu dan Rempah Untuk Membuat Rendang Minang Asli:
·         2 batang daun serai, memarkan
·         4 lembar daun jeruk purut
·         2 cm asam kandis/gelugur
·         2 lembar daun kunyit, simpulkan
Bumbu Resep Rendang Padang Asli Minang yang harus kamu Dihaluskan:
·         5 butir kemiri
·         6 siung bawang putih
·         100 g cabe merah besar
·         12 butir bawang merah
·         100 g cabe merah keriting
·         2 cm jahe, bakar
·         2 cm lengkuas
·         3 cm kunyit, bakar
·         1/2 sdm ketumbar
·         2 sdt garam
·         1/2 sdt pala
·         1 sdt jintan, sangrai
·         Penyedap rasa secukupnya
Cara Mengolah Resep Rendang Padang Asli khas Minang:
1.       Pertama tama olah daging yang sudah disiapkan, potong-potong daging rendang dengan bentuk dadu atau seukuran yang diinginkan, hanya saja jangan pernah memotong daging terlalu kecil untuk diolah menjadi rendang agar saat dimasak nanti daging tidak hancur.
2.       Tuangkan santan ke wajan berukuran besar, masukkan pula serai, irisan bawang merah, asam dan daun kunyit. Aduk-aduk hingga santan mendidih dan pastikan santan yang anda masak tidak pecah, untuk itu Anda harus terus mengaduk-aduk santan hingga mendidih merata.
3.       Setelah santan mendidih, masukkan perlahan bumbu yang telah dihaluskan kedalamnya dan sesekali aduk-aduk selama kurang lebih 20 – 30 menit.
4.       Setelah anda melihat santan tampak berminyak, berarti ini saatnya kamu memasukan potongan daging rendang yang telah dibersihkan dan masak dengan menggunakan api kecil/sedang hingga santan mengental dan mengering serta bumbu meresap ke pori pori daging.
5.       Terus masak hingga daging empuk dan matang merata, jangan lengah untuk terus diaduk-aduk agar bagian dasar tidak gosong dan daging tidak gagal.
6.       Ternyata tidak sulit kan untuk memasak rendang padang asli minang? Hanya butuh ketekunan, kesabaran dan mengikuti resep rendang padang asli minang di atas, kamu bisa menyajikan rendang padang yang sangat lezat melegenda khas minang untuk keluarga anda.


Bubur Ayam

History

Ditemui beberapa waktu lalu, salah seorang pengamat kuliner tradisional China, Budi San menjelaskan jika sejarah bubur ayam China sudah dimulai sejak era Kaisar Shih Huang Ti (238 SM), yang terkenal bisa menyatukan China dalam satu kekuasaan.
“Kaisar Shih merupakan kaisar yang tercatat banyak melakukan perubahan besar di daratan China,” ujar Budi.
Ada kisah di zaman dinasti Chou, kekaisaran China terpecah belah menjadi beberapa bagian kerajaan kecil. Kejadian itu membuat rakyat menjadi susah dalam segala hal, khususnya masalah pangan.
Keprihatinan inilah, yang akhirnya membuat Kaisar Shih, kaisar yang muncul setelah dinasti Chou berakhir, untuk berpikir keras membuat alternatif makanan, sehingga rakyat dan prajuritnya tidak mati kelaparan.
“Karena selain perang, ternyata banyak catatan menyebutkan pada waktu awal Kaisar Shih bertahta, wilayah China sedang dilanda paceklik karena kemarau panjang,” ungkapnya.
Akibatnya, di mana-mana terjadi bencana kelaparan, hingga menimbulkan penyakit menular dan kematian. Awalnya kaisar berpikir untuk melakukan revolusi pertanian.
Namun ternyata setelah direnungkan, ternyata rentang waktu untuk bisa memanen sangatlah lama. Artinya, Kaisar Shih harus bisa berpikir bagaimana memanfaatkan apa yang ada dan tersisa, untuk diolah menjadi makanan yang berguna dan bisa diproduksi secara cepat serta massal. Di satu sisi, kadang kala Kaisar juga sangat menyayangkan ketika mendapati kenyataan banyak makanan basi, terutama nasi karena kondisi cuaca yang sangat ekstrem.
“Dari situlah, kemudian kaisar kemudian bertanya kepada para juru masak istana dan beberapa pakar lainnya. Namun ternyata, jawaban yang diberikan sangat tidak memuaskan,” kata Budi.
Hingga pada suatu ketika, secara tidak sengaja ketika makan, Kaisar Shih melihat nasi yang akan disantapnya melunak ketika disiram kuah sayur yang panas. Kemudian dari situlah muncul ide, untuk melunakkan nasi yang tadinya keras.
Setelah melalui beberapa kali percobaan, akhirnya ditemukan cara untuk membuat bubur. Yaitu dengan cara menambah air lebih banyak, ketika menanak nasi.“Cara itu berhasil. Beras yang dimasak dengan air lebih banyak, menjadi sangat empuk dan bahkan melumer menjadi lebih banyak. Dan itulah awal terciptanya bubur,” ucap Budi.
Akhirnya Kaisar Shih memerintahkan juru masak istana untuk memasak bubur secara massal. Kemudian bubur itu, dicampur dengan kuah sayur yang diberi kaldu ayam. Hal itulah yang berkembang dan menjadi sebuah masakan bubur ayam.
Resep Bubur Ayam
Bahan
·         1/2 kg beras (cuci hingga bersih)
·         2 Gelas kaldu ayam
·         2 gelas air biasa
·         Garam (secukupnya)
·         1/4 daging ayam (tanpa tulang)
·         Bawang goreng (secukupnya)
·         Kecap asin atau manis (secukupnya)
·         1 batang daun bawang (iris kecil)
·         1 batang daun seledri (iris kecil)
·         1 butir telur (rebus, kupas kulitnya belah jadi dua)
·         Kaldu ayam bubuk (jika suka, secukupnya)
·         Sambal (bila suka)

Cara Membuat
1.       Masak beras dengan air biasa dan air kaldu ayam. Beri garam dan kaldu ayam secukupnya. Masak beras hingga menjadi lumar dan lembut sampai matang kira-kira selama setengah jam. Agar panci buat memasak tidak gosong, jangan lupa untuk mengaduk beras. Jika sudah matang, sisihkan sebentar.
2.       Selanjutnya, bumbui daging ayam dengan garam lalu goreng sampai matang dan iris tipis.
3.       Ambil mangkok lalu letakkan bubur ayam di atasnya. Taburkan daging ayam goreng, bawang goreng, daun bawang, daun seledri dan telur.
4.       Tambahkan kecap asin atau kecap manis di atasnya. Tambahkan sambal pula jika kamu suka.


0 Comments:

Post a Comment



By :
Free Blog Templates